OLAHRAGA

Aaron Wilkin masih kuasai pucuk klasemen Mandiri Indonesia Open 2024

Ibukota – Pegolf Australia Aaron Wilkin masih menguasai pucuk klasemen Mandiri Indonesia Open 2024, pasca ia mencatatkan 67 pukulan atau empat under pada hari ketiga kejuaraan yang mana dimainkan dalam Damai Indah Golf Pantai Indah Kapuk, Jakarta, itu.

Dengan demikian, Wilkin bukan tergeser di tempat puncak klasemen dengan catatan total 199 pukulan atau 14 under.

Meski demikian, Wilkin hanya sekali unggul satu pukulan menghadapi empat pegolf yang mana menghuni tempat T2, yakni Ho Yu-Cheng, Ervin Chang, Steve Lewton, lalu Sampson Zheng yang tersebut keempatnya mempunyai catatan 200 pukulan atau 13 under.

“Saya cukup senang dengan hasil ini. Sedikit tertinggal kemarin yang digunakan biasanya tidaklah saya lakukan, kemudian melakukan sedikit latihan di dalam putting, yang dimaksud menyebabkan saya sedikit tertinggal kemarin,” kata Wilkin ketika ditemui usai menyelesaikan 18 hole.

“Jadi ya, (hari ini) saya merasa pukulan saya lebih banyak baik. Saya tidak ada memukulnya lebih lanjut baik dari beberapa hari terakhir. Saya cuma memasukkan beberapa putt tambahan. Coba bertahan di area putaran ini lebih lanjut lama,” tambahnya.

Untuk hari terakhir turnamen, Wilkin hanya sekali menjanjikan akan berupaya menampilkan permainan terbaik demi memperbesar prospek menjadi juara.

“Saya belaka harus berjuang keras kemudian memainkan permainan saya sendiri. Saya akan mengamati klasemen besok, jadi saya akan tahu seberapa rendah saya harus bermain, belaka birdie dan juga tak ada bogey,” kata pegolf 31 tahun itu.

 

Pegolf profesional Indonesia Peter Gunawan memukul bola pada hari ketiga Mandiri Indonesia Open 2024 di tempat Damai Indah Golf Pantai Indah Kapuk, Jakarta, Hari Sabtu (31/8/2024). (ANTARA/HO/OB Golf)

  Sementara itu, pegolf Indonesia, Peter Gunawan, menjadi satu-satunya pegolf profesional tuan rumah yang berhasil lolos ke putaran final. Pada Sabtu, ia mencatatkan hasil terbaiknya selama mengikuti Indonesia Open yakni 66 pukulan atau 5 under.

Total Peter mengoleksi 206 pukulan atau 7 under, yang tersebut membuatnya berhak berada di area tempat T23 sekaligus lolos cut off.

“Strategi saya adalah main simpel, satu birdie di area setiap 3 hole. Kita even par, over par, atau 2 under, tidaklah masalah. Kita reset lagi buat 3 hole berikutnya, 1-under. Dari awal setiap saat begitu, untuk menjaga emosi saya,” ungkap Peter.

Pegolf berusia 27 tahun yang dimaksud telah mengenal lapangan dengan baik, sehingga beliau bukan kesulitan untuk menunjukkan performa terbaiknya. “PIK Course ini berbagai ruangnya. Ketika Anda berada di area ruang yang tersebut tepat, jadi gampang banget. Tetapi, ketika di dalam tempat yang salah, itu akan setengah terhenti susahnya. Jadi, saya dan juga Jack (kedi Peter) memutuskan bahwa kita main space saja. Pin kiri, kita nembak-nya kanan,” kata Peter yang pernah menjadi juara Indonesia Tourism Golf Pro Series #10 2023.

Selain Peter, kedudukan T23 juga dihuni oleh Jbe Kruger, Veer Ahlawat, Berry Henson, lalu Charlie Lindh.

Sementara itu, Gabriel Hansel, satu-satunya pegolf amatir di area putaran ketiga ini, akan bermain lebih tinggi agresif dalam pertandingan hari terakhir.

Hansel yang mana pada Hari Sabtu bermain even par (71) akan mencoba untuk mengempiskan kesalahan di melakukan pukulan.

“Tadi mukulnya bagus. Banyak mendarat di dalam fairway. Tapi approach shot (ke pin)-nya agak kurang bagus. Short game-nya bagus. Jadi nggak sejumlah missed (ke) green. Sejauh ini mistake-ku (dalam 54 hole) sebenarnya sedikit sih. Bogey-ku (3 hari ini) cuma 4. Birdie chance 6. Semoga besok bisa saja lebih tinggi sejumlah lagi. Mainnya mampu lebih lanjut agresif lagi,” ujar Hansel.

Related Articles

Back to top button