Mengenal Lewis Hamilton, Juara Formula 1 Inggris 2024
Jakarta – Pembalap Mercedes Lewis Hamilton memecahkan rekor sepanjang kariernya di dalam turnamen balap Formula 1 pada Grand Prix Inggris dalam Sirkuit Silverstone, akhir pekan lalu. “Sejujurnya, saya tidaklah pernah menangis sebab kemenangan, itu belaka meninggalkan dari diri saya. Hal ini perasaan yang sangat, sangat luar biasa dan juga saya sangat, sangat berterima kasih,” kata Hamilton, diambil dari situs web Formula 1, Selasa, 9 Juli 2024.
Hamilton kosong pencapaian kemenangan selama 945 hari. Terakhir, ia meraih pada waktu Grand Prix Arab Saudi 2021. Hal ini juga sekaligus membuatnya menjadi peserta balap tertua yang dimaksud meraih kemenangan balapan Grand Prix dengan Hamilton yang digunakan menginjak usia 39 tahun 182 hari.
Profil Lewis Hamilton
Lewis Carl Davidson Hamilton lahir di tempat Stevenage, Inggris, pada 7 Januari 1985. Perjalanan karier Hamilton dimulai ketika ayahnya membelikan beliau gokar bekas. Pada usia 10 tahun, Hamilton bertemu Ron Dennis, bos kelompok McLaren, lalu menyatakan keinginannya untuk membalap bagi pasukan tersebut. Dennis memberikan kartu nama ia kemudian memohon Hamilton menghubunginya pada sembilan tahun.
Tiga tahun kemudian, Dennis menawarkan dukungan finansial untuk karier balap Hamilton, dengan aturan ia masih berprestasi pada sekolah. Hamilton memenuhi ekspektasi yang disebutkan dan juga pada 2007, ia bergabung dengan kelompok McLaren di Formula 1.
Ia meraih podium 12 kali, 4 kemenangan ketika fase awal kariernya. Hamilton meraih peringkat juara dunia pertamanya setelahnya persaingan ketat dengan Felipe Massa dari Ferrari pada 2008. Setelah beberapa musim yang mana kurang sukses bersatu McLaren, Hamilton memutuskan untuk bergabung dengan Mercedes pada 2013. Dalam naungan Mercedes, Hamilton meraih berbagai kesuksesan, termasuk tujuh penghargaan juara dunia yang tersebut membuatnya menyamai rekor Michael Schumacher.
Pada 2014 menjadi awal dominasi Hamilton dalam Formula 1. Ia mengungguli 11 dari 19 balapan dan juga meraih gelar kejuaraan juara dunia kedua. Hamilton terus menunjukkan dominasinya pada tahun-tahun berikutnya.
Pada 2015, Hamilton mengungguli 10 balapan lalu meraih penghargaan juara dunia ketiga. Pada 2017, ia meraih gelar kejuaraan juara dunia keempat setelahnya mengungguli sembilan balapan. Gelar kelima diraih pada 2018, menyamai rekor Juan Manuel Fangio. Hamilton terus meraih prestasi dengan penghargaan keenam pada 2019 juga ketujuh pada 2020, menyamai rekor Schumacher.
Pada 2020, ia menjadi salah satu yang dimaksud paling menantang akibat pandemi Covid-19, namun Hamilton tampil gemilang. Ia mengungguli 11 dari 17 balapan. Pada 2021, persaingannya dengan Max Verstappen dari Red Bull berlangsung ketat juga kerap diwarnai insiden dalam lintasan. Puncaknya balapan terakhir di dalam Abu Dhabi, tindakan kontroversial oleh pimpinan balapan menyebabkan Hamilton kehilangan peringkat juara dunia kedelapan.
Pada 2022, tahun tanpa kemenangan bagi Lewis Hamilton. Ia masih menjadi aset penting bagi pasukan pada pengembangan mobil.